Bagi penyedia layanan jasa logistik ecommerce saat ini bukan hanya berbicara tentang ketepatan pengiriman dan menjaga keamanan agar tidak hilang dan rusak ketika di perjalanan. Terutama semakin pesatnya perkembangan bisnis digital tantangan dari perusahaan penyedia jasa logistik ecommerce juga mengalami perubahan. Berikut ini tantangan jasa logistik ecommerce di masa sekarang.
Persaingan Harga untuk Biaya Pengiriman
Para pemilik perusahaan logistik berlomba-lomba untuk menjadi penyedia jasa logistik ecommerce murah agar bisa menarik para konsumennya. Aspek yang akan paling dirasakan oleh para pelaku bisnis logistik dan para pengguna layanan tersebut, misalnya biaya internal, kenaikan bahan bakar, infrastruktur yang kurang stabil dan akan memberikan pengaruh biaya yang besar untuk dibebankan ke penggunanya.
Hal inilah yang akan memberikan pengaruh terhadap tingkat konsumerisme masyarakat dan masyarakat akan lebih memilih berbelanja pada e-commerce tertentu yang memberikannya gratis ongkos kirim.
Infrastruktur yang Masih Kurang Merata
Umumnya distribusi logistik belum dapat merata karena terkendala dengan infrastruktur, ini juga menjadi salah satu tantangan pemerintahan Indonesia tentang penyediaan infrastruktur yang memadai dan merata di seluruh daerah. Contohnya adalah di Indonesia masih belum mempunyai pelabuhan yang berkualitas dan juga kuantitas yang baik. Hal ini juga menjadi salah satu akibat jasa layanan logistik e-commerce akan memuat pengiriman barang yang membutuhkan waktu lama dan tarif jasa logistik ecommerce yang besar.
Proses Manajemen Bisnis Beserta Pemberian Informasi yang Masih Membutuhkan Improvisasi
Bisnis memang mempunyai proses yang sangat kompleks dan tidak diimbangi dengan manajemen yang tertata dengan baik. Tantangan yang timbul karena semakin meningkatnya permintaan barang mengakibatkan daya beli masyarakat juga mengalami peningkatan. Oleh sebab itu, meningkat pula jumlah informasi yang akan diterima dan harus dilakukan pengolahan agar bisa tercipta rantai logistik dengan benar.
Bukan hanya itu saja, pada manajemen stok barang dan juga aliran perpindahan barang dari gudang hingga ke tangan penerima juga mengalami pembengkakan seiring dengan peningkatan dari permintaan barang. Maka dari itu membutuhkan sebuah manajemen yang bisa melakukan pemantauan dengan lebih akurat agar bisa meminimalisir kesalahan.
Isu Lingkungan Mengharuskan Perusahaan Logistik Lebih Ramah Terhadap Lingkungan
Pemanasan global merupakan isu yang kian dikritik oleh masyarakat di berbagai belahan dunia sekarang ini. Menjalani pola hidup sehat semakin digandrungi oleh masyarakat, secara tidak langsung migrasi dan sistem konvensional menuju modern memberikan kontribusi yang positif akan keberlanjutan lingkungan.
Misalnya pemakaian kertas di ganti dengan penggunaan aplikasi yang akan membantu dalam mengurangi penebangan pohon atau penggunaan sepeda atau sepeda motor yang memakai bahan bakar ramah lingkungan.
Tantangan ini memang tidak dapat diselesaikan oleh satu pihak saja, harus adanya kerja sama antara pemerintah, perusahaan yang lainnya dan juga masyarakat agar bisa mewujudkan jasa logistik ecommerce yang jauh lebih baik dan ideal.